This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 29 November 2012

Mengatasi Komputer Hang


 Dua artikel sebelum-nya telah membahas mengenai pengertian komputer hang dan penyebab komputer hang. Kini mari dilanjutkan pembahasan-nya, mengenai cara mengatasi komputer hang.

Sebelum kita membicarakan bagaimana cara mengatasi komputer hang, kita perlu tahu bahwa dalam beberapa kasus komputer seperti sedang hang padahal tidak. Mungkin saja komputer sedang melakukan proses namun berjalan lambat, untuk kasus ini kita hanya perlu bersabar menunggu beberapa saat sampai komputer selesai melakukan prosesnya.

Jika proses terlalu lama dan kamu tidak sabar menunggu, kamu bisa melakukan tindakan lebih lanjut. Pada sistem operasi yang lebih baru atau modern, misalnya windows 2000, windows xp, windows vista dan windows 7 telah menyediakan fitur yang dapat menghentikan atau membunuh aplikasi yang sedang melakukan proses yang tidak selesa-selesai. Fitur ini ada di dalam jendela task manager, untuk mengentikan suatu aplikasi kamu hanya perlu menyorot salah satu aplikasi kemudian menekan tombol End Task.

Agar lebih jelas perhatikan langkah  mengakhiri program secara paksa di bawah ini.
1.  Langkah pertama, tampilkan Task Manager, dengan klik kanan mouse kamu pada Task Bar, lalu pilih Start Task Manager.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg9nqswTlcvHqleC12amNi54-WwBwe2ckBI3PhdmaRQFUm4lZkzWGNSTU_S9Wz7Zi6cvQD1biITzFFg7LZvgWj0ml-ZyWbhM6Ogy059OrubFpm-HeBv5VqjTvoFhPo0oOFW5T6OgKwaqt3r/s400/start_manager(Teknik_Komputer).jpg


2.  Setelah jendela “task manager” tampil, silahkan pilih salah satu program atau aplikasi yang loadingnya lama kemudian klik tombol “End Task”di ujung bawah.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAktQROaPJ4ZFBtPK2k7aOBWk7jv2Umkn-jZxFOj7deb5rUVocqKGM81_HxsdJ2vG-aGVHIOu5QpOQ-SRcmrCaJIAMjFDDeKG9KJZ9L-UX7KCYISka-7JtaOH1oTOsE_tKQGRJFIFrDIYv/s400/start_manager1(Teknik_Komputer).jpg

Aplikasi yang sedang laoading lama biasanya ditandai dengan status Not Responding seperti gambar di bawah ini 
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAQFerak3OK_ZyXTXyU0GBJ6FVhmXn6WcizFo2hGPdIBiYaxnRxNvLGBweDE4b4sQse61qiHYFgsj2pV2NDk2AOAXLmPUZ7F1v50LzMAqYCwMuuSu7qah9yUIzaOvDzVDrwOOYE2EtxIEe/s400/start_manager3(Teknik_Komputer).jpg


3. Setelah itu tekan tombol End Task, tunggu beberapa saat sampai proses penutupan aplikasi dengan paksa selesai.

Langkah di atas dapat dilakukan jika proses aplikasi yang lambat, namun jika komputer hang sampai mouse tidak dapat digerakkan dan keyboard tidak dapat digunakan untuk menginput data. Yang harus dilakukan adalah menekan tombol restart atau tombol ON/OFF (jika tidak ada tombol restart) kemudian menyalakannya lagi.
Seperti yang dijelaskan dalam artikel sebelumnya, hang dapat juga disebabkan oleh program yang tidak diinginkan, seperti virus yang menyusup ke komputer via flasdisk atau dari Internet. Untuk mengatasi hal ini tentunya dengan menggunakan program anti virus, cobalah dengan antivirus yang paling ringan seperti antivirus Smadav (buatan indonesia).
Komputer hang pada tingkat yang lebih parah dapat membuat komputer restart dengan sendirinya, bahkan sampai berkali-kali restart. Untuk mengatasi komputer restart dengan sendirinya akan dibahas pada artikel selanjutnya.
Kami harap panduan cara mengatasi komputer hang di atas bisa diterapkan untuk komputer atau laptop kamu yang sedang hang.

Mengatasi Komputer Yang Lambat


Berikut ini tips mengatasi komputer yang lambat, namun sebelumnya kita harus tahu dulu, kira-kira apa penyebabnya dan kemudian mencari solusi atau tips mengatasi komputer yang lambat. Berikut ini tips mengatasi komputer yang lambat :


1. Komputer lambat dikarenakan kekurangan Memory (RAM)
Banyak sedikitnya jumlah RAM/Memori yang kita gunakan memang tidak bisa dibuat standard sama untuk satu komputer dengan komputer lain atau bahkan sistem operasi. Meskipun ketika akan menginstall Windows, ada spesifikasi minimal RAM, tetapi jenis aplikasi yang kita gunakan juga harus diperhitungkan. Untuk mengecek, buka saja Task Manager dan di bagian Performance periksa PF Usage dan juga Physical Memory yang menunjukkan total Memory fisik (RAM) dan sisa tersedia (Available).
Jika kita tidak sedang menjalankan aplikasi apapun, tetapi sisa RAM tidak lebih dari setengahnya, biasanya kinerja komputer akan lambat, maka harus diperiksa aplikasi apa saja yang menggunakan banyak memory (RAM), secara umum bisa dicek di tab Process, kolom Mem Usage. Jika memang RAM kita pas-pasan (misal windows XP dengan RAM 512 MB atau kurang, windows 7 dengan 1 GB RAM), maka solusinya termurah adalah mengurangi aplikasi yang banyak memakan memory. Solusi terbaik adalah Upgrade memory (RAM).


Selain dengan cara mengupgrade memory, cara lain yaitu :
- Klik kanan Icon My Computer, pilih Manage
- Klik Event Viewer, dan kamu akan melihat sub-subnya yaitu Aplication, System dsb.
- Klik Kanan Aplication, pilih Clear All Events, kemudian pilih No agar tidak perlu menyimpannya.
- Hal yang sama juga lakukan pada System, klik kanan System, pilih Clear All Events, Kemudian pilih No.
Setelah melakukan langkah-langkah di atas, maka seketika windows akan berjalan jauh lebih cepat dari sebelumnya. Hal ini dikarenakan windows menggunakan resource pada Memori/RAM untuk melakukan pencatatan, pengecekan dan penyimpanan Log File, ini yang sebenarnya tidak begitu perlu kita gunakan.


2. Komputer lambat karena terlalu banyaknya program yang terinstall.
Secara pribadi saya sering menemukan komputer terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program didalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali.
Periksalah program apa saja yang terinstall dikomputer dengan cara klik Add/Remove Program di Control Panel dan un-install program-program yang hanya menjadi \”accesories\” tersebut.
Tidak jarang dua aplikasi dalam kategori yang sama bisa berakibat terjadinya konflik, yang semakin memperlambat kinerja komputer. Tanda-tanda terjadi konflik adakan komputer yang bermasalah setelah kita menginstall suatu software, padahal sebelumnya tidak ada masalah. Yang sering terjadi konflik biasanya di kategori software security, semisal antivirus.


Misalnya kita menggunakan 2 antivirus atau lebih. Meskipun beberapa antivirus bisa berjalan bersamaan, tetapi tetap tidak direkomendasikan, kecuali untuk pengguna ahli atau untuk ujicoba. Belum lagi ketika masih harus menginstall software security lainnya.


Jika ada alternatif berbagai software sejenis, maka jika memungkinkan pilih satu saja yang bisa mewakili, dan unggul dalam kinerja dan hasil. Terutama untuk jenis software yang banyak mengakses sumber daya atau sistem operasi.


3. Komputer lambat karena terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan.
Semakin banyak komputer kita dengan software, biasanya akan semakin memperlambat kinerja komputer, meskipun pengaruhnya ada yang relatif kecil dan ada yang besar. Penting untuk diketahui ketika menginstall software, cek apakah ada aplikasi yang senantiasa berjalan di belakang. Hal ini bisa di ketahui dengan program seperti Autoruns.


4. Komputer lambat karena Temporary File yang sudah banyak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Windows Xp lokasi file tersebut ada di: “C:\\Documents and Settings\\nama_user\\Local Settings\\Temp\” dan “C:\\WINDOWS\\Temp\”.
Untuk membersihkannya, delete-lah file-file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik start-run, ketik: \”cleanmgr\” lalu pilih drive yang akan di-cleanup.


5. Komputer lambat karena terlalu banyak program security, misalnya kita menginstal anti virus lebih dari satu.
Security program seperti program antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer, tetapi janganlah terlalu berlebihan misalnya dengan menginstall 2-3 program antivirus sekaligus.
Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer seperti misalnya PCMAV Antivirus serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.


6. Komputer lambat karena masalah pada hardisk
Ketika komputer kita masih menggunakan Hardisk yang sudah cukup lama (tua), mungkin lebih dari 5 tahun, maka kinerja komputer bisa semakin lambat. Untuk mengecek, kita bisa menggunakan software gratis HDD Tune dan sejenisnya (baca artikel: Periksa Kondisi Hard Disk Komputer Anda). HDD SATA normal biasanya rata-rata akses sekitar 70 – 90 MB/s. Jika misal rata-rata akses HDD dibawah 50 MB/s maka kinerja biasanya akan terasa lambat.


Solusi ketika hardisk sudah sangat lambat, mungkin bisa dicoba dengan full format (awas, backup data terlebih dahulu). Meskipun untuk hardisk tua hal ini biasanya tidak akan banyak membantu, sehingga yang paling baik adalah dengan mengganti hardisk baru, dan jika masih ingin menggunakan hardisk lama, gunakan sebagai secondary hardisk saja.


7. Komputer lambat karena adanya virus, malware atau spyware pada computer
sudah hampir dapat dipastikan bahwa kinerja okmputer akan lambat. Virus akan sering menggunakan sumber daya komputer baik RAM atau CPU, termasuk juga senantiasa memantau aktivitas komputer. Hal ini tentu sangat berpengaruh terhadap kinerja aplikasi lain.


Solusi untuk mencegah ini bagi pengguna Windows adalah menginstall Antivirus dan tidak hanya berhenti disitu saja, tetapi rutin update antivirus tersebut. Jadwalkan paling tidak seminggu sekali jika komputer tidak online.


8. Komputer lambat karena System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang.
Biasanya terjadi setelah komputer terinfeksi virus dan file-file yang terinfeksi tersebut terlanjur rusak atau terdelete oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.


9. Komputer lambat karena masalah hardware overheat.
Hardware overheat baik itu terjadi pada hardisk, vga card, processor atau cpu secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer yang pada akhirnya komputer menjadi hang, lambat atau bahkan sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.


10. Komputer lambat karena adanya masalah konektifitas pada jaringan / network
Hal ini bisa terjadi karena trafic jaringan yang tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer kita. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card atau Roset LAN, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita.


Selain dengan tips di atas kita juga bisa mengatasi komputer yang lambat dengan aplikasi. Jadi lebih ke space hardisk karena memang fungsinya untuk membuang file-file sampah dan diharapkan dengan pembersihan ini dapat mengatasi komputer lambat. Nama aplikasi ini adalah CCleaner. Dan yang penting, download CCleaner ini gratis.


CCleaner adalah software utility buatan Piriform Ltd. Disebutkan CCleaner merupakan tools terbaik untuk pembersihan komputer. Dengan CCleaner kita diharapkan bisa terlindungi saat online dan yang pasti bisa membuat komputer lebih cepat. CCleaner juga mudah digunakan dan utungnya ukuran filenya juga kecil jadi bisa cepat pula dalam download.

Hal-hal yang perlu dilakukan sebelum menginstal ulang komputer



Kita biasanya menginstal ulang komputer, apabila komputer sudah terkena dengan virus yang sudah merusak windows dan registry yang tidak bisa lagi diperbaiki dengan anti virus. Komputer semakin lambat, walaupun kita sudah gunakan anti virus ataupun tools yang lain, yah mau tidak mau kita install ulang windows komputer.
Nah ada hal-hal yang perlu dilakukan sebelum menginstal ulang komputer.


Mempersiapkan Program atau Software
Sebelum kita menginstal ulang komputer, pastikan semua program komputer sudah tersedia. Misalnya yang paling penting yaitu driver komputer, Microsoft Office, Anti Virus dan program lainnya.


Operating System
Persiapkan Operating System (OS) yang akan digunakan, apakah Windows XP, Windows 7, atau Window Vista. Biasanya saat kita membeli komputer atau laptop baru, sudah tersedia CD OS Restoration (kalau tidak ada yah pake CD/DVD Windows yang sudah disiapkan).


Backup Folder yang penting
Sebelum kita menginstal ulang komputer, pastikan semua data telah dibackup terlebih dahulu. Misalnya folder di My Document, karena data-data seperti Microsoft Office tersimpan di folder My Document.
Pada Windows 7, Folder Musics, Pictures dan Videos terletak didalam Folder Documents. Jadi backup saja keseluruhan data di Folder Documents. Jangan lupa backup game, periksalah baik-baik data Anda, kemungkinan masih ada data penting yang tersimpan di drive C.


Bookmarks
Anda tahukan bookmarks... yaitu alamat situs yang kita sukai dan menyimpannya. Pastikan bookmarks browser kita dibackup. Bookmarks untuk browser IE terletak di bawah C:/Users//Favorites/. Kalau browser Mozilla Firefox dan Chrome, dapat diexport bookmarks ke HTML atau backup dalam file JSON (Firefox).


Cara Membackup
Ada beberapa cara untuk membackup data-data kita, data ditaruh di drive D atau E, data bisa di simpan ke hardisk external atau flashdisk dan juga bisa di burning ke DVD.
Demikian hal-hal yang perlu dilakukan sebelum menginstal ulang komputer, semoga bisa membantu.

Panduan untuk menginstall ulang Windows XP


Berikut ini adalah panduan dalam menginstall Windows XP yang saya buat sangat simpel, karena banyak step2 yang saya skip dengan asumsi kalau user sudah mengetahuinya. Maaf kalau ternyata step2 yang saya skip masih ada yang belum mengerti dan silahkan ditanyakan ke sini.

Cara simpel untuk install ulang Windows XP:

1. Masukin CD/DVD Windows XP, kalau muncul menu, diclose aja.

2. Restart komputer

3. Pas logo motherboard muncul, masuk ke config (biasanya del, atau F2, atau F4, dll tergantung jenis BIOSnya), set first boot ke CD/DVD-ROM. Note: Pada motherboard2 tertentu biasanya ada boot menu yang memungkinkan kita untuk melakukan boot dari hardware tertentu tanpa perlu masuk ke dalam config BIOS yang membingungkan.

4. Habis itu biasanya ada tulisan, "Press any key to boot from CD." Tekan tombol sembarang.

5. Tunggu komputer meload content dari CD. Ikuti instruksi2 yang muncul, misalnya menyetujui EULA, dll.

6. Habis detecting previous OS version, biasanya ada pilihan repair atau don't repair. Pilih yang don't repair.

7. Habis bakalan muncul harddisk2 yang terhubung ke PC.

8. Delete partisi2 yang ada.

9. Buat partisi2 yang baru. Jumlah dan ukuran partisi tergantung keperluan.


10. Tekan enter pada drive tujuan instalasi Windows XP dan anda akan disuguhkan sebuat menu formating. Sebaiknya menggunakan NTFS, karena masalah kompatibilitas dan keamanan (sistem partisi NTFS memiliki support terhadap kompresi data yang lebih baik dan encrypt data), dan terlebih lagi (menurut saya) lebih cepat.

11. Tunggu sampai format dan proses pengcopyan data ke dalam harddisk selesai.

12. Restart komputer.

13. Setting komputer untuk boot dari harddisk kembali.

14. Sampai di sini anda sudah 80 persen dalam proses instalasi Windows XP.

15. Ikuti instruksi2 (setting jam, setting bahasa, dll) sampai akhirnya anda diharuskan melakukan restart dan sampai saat ini proses penginstalasian sudah selesai.

16. Ini hanya tahap permulaan, karena pada akhirnya anda harus direpotkan lagi dengan menginstall driver dan software2 yang bejibun banyaknya


Pastikan anda sudah:
1. Backup data2 penting, My Documents, music, pic, video, dll.
2. Backup data2 jadwal, calendar, meeting, appointment, dll.
3. Backup bookmark website2 favorit.
4. Backup setting2 software dll.
5. Menyiapkan CD dan file instalasi driver dan software.
6. Dan yang paling penting anda sudah menyiapkan CD/DVD Windows XP
klo mau yg lblm punya software nya,download aja di
http://www.indowebster.com/Windows_XP_SP_3_VLK.html